Kamis, 22 Desember 2011

I love u selamanya, Realita dan kebohongan seorang gay


pagi-pagi dakh dapat tlp dari adek angkat yang sekarang tinggal di kota yang sangat jauh. baru hallo dah terdengar cecegukan dari seberang sana. aku langsung kaget, ku tanya, ada apa, apa yang terjadi, cos biasanya adek ku ini ceria sekali, setiap hari adalah kebahagiaan. setiap hari adalah senyuman, tapi tadi pagi sepertinya ada sesuatu yang salah.

setelah lima menit memberi kesempatan pada dia yang masih cecegukan dan sedang mengumpulkan ketenangan supaya bisa bersuara. akhirnya dia ngomong, kalau dia udah putus ama bf nya.

hah??? bfnya yang sempurna? yang selalu dia puja-puja sebagai orang paling setia dan dewasa.

"mangnya kenapa kok putus/" tanyaku

" dia selingkuh ama sahabatku" ujarnya, kembali tangisnya meledak.

heleh bingung juga ama keadaan ini, mau comment takutnya salah, mau g comment tar di bilang g peduli. hadewww. aku hanya bilang begini sama dia " dek, yang namanya sesuatu yang diawali pasti akan diakhiri, tapi cara mengahirinya beda-beda. semuanya pasti diawali dengan kebahagiaan dan keindahan, tapi tidak semuanya diakhiri sebagaimana dia diawali" ujar ku sok bijak sana sini.

'tapi, tapi" ujarnya sambil terisak dan nangis lagi,

hadew, ni cowok, sehari2nya macho bgt. kalo jalan ma dia g malu-maluin g ada yang nyangka ni orang pesakitan semua. ekh pas putus cinta ketahuan aslinya. aku becandaain dia dengan goyonan seperti itu. dia tertawa terpaksa trus mewek lagi.

Aku g mau nanya kronologisnya gimana, dan lain sebagainya, karna g ingin membuat dia semakin sering membayangkan detail putusnya yang menyakitkan itu, karna semakin detail seseorang membayangkan sesuatu semakin berbekas sebuah ingatan itu semakin sulit untuk bangkit kembali

sepenggal kisah sedih dan kisah tragis, dari orang-orang belok yang aku kenal. walau kadang perkenalan itu hanya lewat fb dan kebanyak dari mreka belum pernah kutemui secara langsung, tapi apa yang terjadi pada kisah asmara mreka membuatku semakin bertanya-tanya tentang arti cinta itu sendiri.orang belok kebanyakan paling gampang bilang kita putus saja,. kita sudahi dan lain sebagainya, mungkin karna kebanyakan dari mreka menjalin cinta hanya untuk urusan bawah pusar yang dibalut dengan sebutan cinta. membuat kabanyakan mreka berfikir taktis, kalau putus ya sudah., masih banyak yang lain yang mau ma aku, bahkan antre lagi.

tapi terkadang mreka lupa akan substansial sebuah percintaan sesungguhnya. ya cinta itu sendiri semakin sulit untuk disaripatikan dalam hubungan seperti ini. 2009 dan 2010 adalah tahun-tahun yang membuatku belajar banyak hal dari sbuah hubungan. belajar untuk bangkit dari sebuah keterpurukan karna cinta. walau sudah belajar, aku tidak bisa menjamin diriku sendiri bisa stuff waktu menghadapi putus cinta selanjutnya. sejak akhir 2010 lalu aku tidak pernah mau menemui siapapun yang termasuk dalam golongan ini. karna aku tidak mau menjalani cinta selibat. setahun aku mencoba mencari sebanyak mungkin informasi mengenai dunia ini, agar penghianatan yang terjadi setelah 8 tahun bersama tidak terulang lagi pada saat aku menjalin hubungan yang baru kelak. sering kali aku membuat kacau segala sesuatunya hanya untuk bereksperiment mengenai prilaku dan kecendrungan yang dimiliki orang kaum ini.

tapi itu masa lalu. aku sudah memutuskan untuk memulai kehidupan baru dengan tampil apa adanya kepada kekasih yang telah ku terima cintanya. aku mencintainya tapi aku masih takut dia tidak menerimaku apa adanya. aku ingin menemui dia dalam keadaan seperti apa adanya diriku saat ini. jika dia meninggalkanku karna kejelekan fisikku dan bersikap acuh serta sibuk dengan dunianya, mungkin aku harus mengundurkan diriku lebih cepat dari seharusnya. karna mungkin lebih baik sakit saat ini daripada sakit dikemudian hari. tetapi jika dia bersikap mesra dan sebagaimana dengan kesungguhan yang ia ucapkan padaku. aku akan melaksanakan program pengembalian diriku ke kondisi prima yang seharusnya, untuk menjalani kehidupan bersama dia karna di pantas mendapat yang terbaik dari yang aku punya.

Untuk adekku yang gagah, STOP crying, cos g ada gunanya, dunia tidak menjadi lebih baik dengan menangis, percayalah padaku karna aku pernah diposisimu. STOP mogok makan, karna dengan mogok makan tidak akan mengembalikan dia kesisimu, g ada gunanya karna aku pernah diposisimu. percayalah padaku, kamu hanya menyia-nyiakan waktumu dengan menyakiti dirimu sendiri sedang dia yang kamu cinta telah menikmati hidupnya, karna itu jadilah sepertiku yang menikmati hidupku dengan cara yang sehat untuk jiwa dan kepribadianmu. kamu berhak untuk bahagia sebagaimana orang-orang yang menyakitimu berbahagia. STOP untuk menjadi laki-laki BODOH. Yakinlah ada orang di luar sana yang pantas dicintai, karna itu janganlah kamu melihat sesuatu dari tampang dan tubuhnya, tapi dari hatinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...